Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 923

Apa yang akan ditanyakannya? Apakah dia sudah gila …?” Di belakangnya, Jiang Muye bergumam.

Ning Xi berjalan langsung ke Ke Mingyu dan berhenti di depannya.

Ke Mingyu memperhatikan ada orang yang berdiri didepannya, jadi dia mengangkat kepala dari naskahnya. Ketika melihat orang itu, dia menyapa, “Senior.”

Ning Xi menggaruk kepalanya.

Sial, tidak mungkin.

Bagaimana bisa itu iblis?

Kemarin sebelum mereka pulang orang ini bahkan mendekatinya untuk mendapatkan tanda tangannya, mengatakan dia adalah penggemarnya.

“Senior?” Ketika dia melihat Ning Xi berdiri di sana tanpa berbicara sepatah kata pun, Ke Mingyu memanggilnya lagi.

“Mmm, tidak apa-apa, aku hanya ingin mengobrol denganmu. Keterampilan aktingmu cukup baik, tapi aku penasaran mengapa Anda memilih untuk memperlihatkan karakter Ling Yu dengan cara ini,” kata Ning Xi sambil matanya menerawangi wajah pria itu seperti sinar-X.

Itu hanya wajah biasa tanpa fitur khusus dan tanda-tanda penyamaran. Ekspresinya juga sangat alami …

Jika itu benar-benar penyamaran, mungkin tidak ada seorang pun di dunia ini yang bisa melakukannya sampai segitu detail.

Ning Xi telah mencari tahu selama setengah hari tanpa menemukan petunjuk, akhirnya dia menyerah.

Jika dia bisa, dia benar-benar ingin mengupas lapisan kulit pria itu agar terlihat.

“Setelah mempelajari naskahnya, kupikir ini adalah cara yang paling cocok untuk menunjukkan karakter Ling Yu,” jawab Ke Mingyu secara alami.

Ning Xi menatap pria yang sedang berbicara, dan kemudian memandang mata yang membuatnya kehilangan fokus. Dia merasa seperti ditarik dengan kuat dan dia benar-benar ingin tahu apakah pria itu adalah Lu Tingxiao …

Lalu, tanpa sadar, dia mengulurkan tangannya untuk menyentuh wajah pria itu …

Saat jari Ning Xi hampir menyentuh Ling Yu, ada menariknya dengsn kuat dari belakang dan membawanya sudut. Jiang Muye berteriak, “Sialan! Ning Xi, kau gila ?! Kau sedang berada dilokasi syuting!”

“Jadi apa ?! Tidak bisakah aku berlatih bersamanya? Mengapa kau yang gugup ?!” Ning Xi berkata tanpa basa-basi.

“Apakah seseorang akan berlatih seperti itu? Ketika matamu memandangnya seolah-olah kau berharap bisa mengupasnya lapis demi lapis! Apakah kau ingin membuat rumor memalukan sebelum film dirilis”

Ning Xi batuk. “Apakah … sampai segitunya?”

“Menurutmu?” Jiang Muye memutar matanya ke arahnya. “Sadarlah, oke? Apa yang kau pikirkan? Aku pikir kau sudah gila karena merindukan pamanku! Siapa pun akan terlihat seperti dia di matamu!”

Ning Xi menggosok dahinya. “Aku mungkin sedikit gila! Bangun, bangun, bangun!”

“Senior … apakah kau baik-baik saja?” Pada saat itu, Ji Yumeng berjalan kearahnya, tampak khawatir, lalu dia merendahkan suaranya untuk bertanya, “Senior, apakah kau sedang haid? Haruskah aku mengambilkan air gula merah untukmu?”

Ketika dia melihat gadis itu mengkhawatirkan dirinya, Ning Xi tertawa. “Tidak, jangan khawatir, terima kasih!”

“Sama-sama, Senior, aku percaya pada Anda!” Ji Yumeng menyemangatinya.

Ning Xi menatap Ji Yumeng dan sebuah pikiran tiba-tiba terlintas di benaknya. Dia ingat di hari pertama, adegan pertama yang mereka ambil adalah ketika Ji Yumeng duduk di pangkuannya. Pada saat itu, Ke Mingyu tidak menunjukkan reaksi.

Apalagi, pada saat itu Ke Mingyu hampir tidak terlihat , jadi dia tidak terlalu memperhatikan, tapi dia tidak begitu yakin sekarang …

Tak terasa, sepuluh menit telah berlalu.

Pengambilan adegan keempat dimulai.

“Ning Xi, kau baik-baik saja?” Chen Mian bertanya dengan cemas.

Ning Xi memasang tanda OK. “Tidak masalah.”

Tidak akan lebih dari tiga kali. Bahkan jika pria ini adalah Lu Tingxiao, tidak mungkin dia akan berakting dengan buruk untuk keempat kalinya!