Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 785

Setelah Yan Ruyi pergi, Lu Jingli dengan santai membuka wadah sup iga babi.

Meskipun keterampilan koki Kediaman Lama tidak buruk, dia sudah lama bosan memakannya. Dia merasa rasanya sama seperti memasak dari koki restoran. Namun, standar sup mereka masih cukup bagus.

 

Dengan demikian, Lu Jingli membawa sendoknya ke mulutnya, tetapi dia segera memuntahkannya begitu dia meminumnya. “Ya Tuhan! Ini sangat mengerikan! Apakah dia mencoba menipuku? Apakah dia yakin ini dibuat oleh dapur di kediaman lama?”

Ning Xi menyesap dan berkata, “Tidak apa-apa. Meskipun tidak terlalu bagus, tapi masih baik-baik saja. Kamu terlalu pemilih, bukan?”

Lu Tingxiao melihat sup tanpa mengatakan apapun.

Tiba-tiba, Lu Jingli memikirkan sesuatu dan berkata, “Aku bertaruh kau tahu bahwa sup ini mungkin dibuat oleh Guan Ziyao. Kalau tidak, mengapa ibuku secara acak mengirimkannya sendiri? Mungkin ingin sesumbar sedikit … tapi tidak ada apa-apanya dengan hidangan lengkap Bro Xi ku, hahahahaha …”

Setelah makan malam, Lu Jingli dan Jiang Muye tidak buru-buru pergi. Mereka duduk di sofa untuk menonton televisi.

Karena mereka makan terlalu banyak, mereka tidak bisa bergerak.

Ning Xi menemani Little Treasure untuk melakukan beberapa permainan Sudoku, lalu melihat waktu dan berkata kepada Lu Tingxiao, “Bos Besar, aku kehabisan waktu sekarang. Aku akan keluar untuk menonton filmku!”

Lu Tingxiao mengangguk. “Mmm, hati-hati di jalan. Di malam hari udara terasa dingin, pakai syal.”

Jiang Muye mendengar ini dan ingin tahu. “Menonton film? Film apa?”

Kenapa Lu Tingxiao tidak ikut dengannya?

Ning Xi kesal. “Jiang Muye, kau orang yang tidak bisa diandalkan, film yang kau perankan sedang dirilis di bioskop malam ini. Apakah kau tidak tahu?”

Jiang Muye mengangkat alisnya. “Film yang aku perankan itu … oh, maksudmu ‘The World’? Ini baru saja dirilis tapi aku hanya pemeran utama pria kedua.”

“Aku tidak mau repot-repot berbicara denganmu. Aku akan pergi!” Ning Xi mencium Bakpao Kecil itu, lalu mengenakan masker dan kacamata hitam.

Jiang Muye bangkit untuk menghentikannya. dia berkata dengan nada yang sangat menyebalkan, “Hei, tunggu … baiklah, aku akan ikut denganmu juga. Ini adalah pertama kalinya aku berakting sebagai peran pendukung sejak aku memasuki industri hiburan!”

“Tapi … pamanku tidak akan pergi denganmu?” Jiang Muye dengan santai bertanya.

Ketika Ning Xi mendengar ini, dia dengan cepat menginjak kaki Jiang Muye dan berkata, “Mengapa kau mengajukan begitu banyak pertanyaan? Dia tidak pergi! Dia memiliki banyak hal yang harus dilakukan!”

“Bos Besar, aku pergi! Sampai jumpa! Mwah!”

Dia memberi Lu Tingxiao ciuman selamat tinggal sebelum menarik Jiang Muye untuk pergi bersamanya.

“Kenapa kau menginjakku?” Jiang Muye bertanya dengan sedih saat dia diseret keluar.

“Aku hampir terbunuh karenamu!” Ning Xi memberinya tatapan kejam.

“Bagaimana denganku?” lalu, Jiang Muye tiba-tiba memikirkan sesuatu, “Tidak mungkin itu karena kita pasangan dalam acara ini, bukan?”

“Bagaimana menurutmu?! Berhati-hatilah jika pamanmu memperhatikannya dan membuatmu keluar!”

“Kalau begitu, bagaimana dengan aktingmu dengan artis pria lain? Apakah dia akan mengeluarkan mereka semuanya?”

“Kenapa tidak?”

“Oke.” Dda benar-benar bisa …

Jiang Muye menatapnya dengan ekspresi rumit. “Sejujurnya, aku sangat terkejut. Aku tidak berpikir bahwa pamanku akan membiarkanmu tetap di industri hiburan setelah kalian berdua berjalan bersama.”

“Jika tidak? Apakah aku akan menjadi simpanan yang disimpan di tempat yang sangat indah?” Ning Xi menatapnya dengan bangga. “Bagaimana mungkin orang yang aku pilih salah?”

“Itu cukup…”

Di malam hari, Ning Xi juga mengundang Gong Shangze dan Han Momo ke pemutaran premier. Ketika mereka sampai di bioskop, keduanya sudah tiba. Mereka memasuki bioskop dan duduk di sudut barisan terakhir.

Han Momo sudah penasaran ketika dia melihat orang di samping Ning Xi. Setelah mereka duduk, dia dengan tidak sabar bertanya, “Xi-jie, siapa itu di sampingmu?”

Sebelum Ning Xi bisa mengatakan apa-apa, Jiang Muye, yang berada di samping Ning Xi, menyeberanginya dan menarik maskernya dan bertanya, “Kau bertanya tentang aku?”