Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 349

“Selesai! Akhirnya kita selesai!” semua orang mulai bersorak, beberapa bahkan sangat emosional sehingga mereka tidak bisa menghentikan air mata mengalir di wajah mereka.

Ning Xi juga bersyukur sampai tidak bisa berkata-kata. Drama pertamanya akhirnya berakhir.

Ketika dia kembali ke ruang kecil pribadinya, Ning Xi duduk kelelahan di atas meja riasnya bahkan tanpa mengganti pakaiannya.

Saat itulah Xiao Tao bergegas ke ruangannya, berseru, “Xi-jie, akhirnya syuting mu selesai!”

Ning Xi melambai dengan lemah, “Ada apa sekarang, sayangku? Jika ada sesuatu, bisakah kau ceritakan nanti? Otakku sedikit lelah sekarang, aku tidak bisa berpikir …”

Xiao Tao tidak bisa menunggu, “Tidak bisa menunggu, Xi-jie! Apakah kau tahu apa yang dikatakan tim drama tentang mu di belakangmu?”

“Apa? Ada apa denganku?” dia hanya syuting adegan, apa yang mungkin sedang terjadi?

Xiao Tao dengan cemas berkata, “Fang Ya sudah membacakan surat cinta di depanmu. Mengapa kau masih bingung?”

“Uhh … kupikir Fang Ya memang membaca sesuatu, meskipun aku tidak tahu apa, di hadapanku sebelumnya. Apa katamu tadi? Surat cinta?” Ning Xi terkejut.

Dia tenggelam dalam karakternya dalam persiapan untuk adegan sebelumnya. Yang dia tahu adalah bahwa sekelompok orang telah membuat banyak suara di depannya, tetapi dia tidak tahu apa yang terjadi.

Xiao Tao mengangkat tangannya dengan sekali sentak. Dia menyerahkan surat merah muda kusut kepadanya, “Lihat sendiri!”

Ning Xi mengumpulkan akal sehatnya, menggaruk kepalanya, dan dia mengambil surat itu. Dia mulai membacanya untuk dirinya sendiri, “Aah, Xi tersayang, aku mencintaimu … seperti bagaimana seekor tikus mencintai nasi … seperti bagaimana seekor kucing mencintai ikannya … seperti bagaimana seekor anak anjing mencintai tulangnya … Apa ini ?! Haha …”

Ning Xi tidak bisa melanjutkan untuk membacanya lagi, dia hampir tersedak saat ketawa.

Omong kosong apa ini !?

Siapa yang tahu bahwa di masa hidupnya, dia akan melihat surat cinta terkutuk seperti itu?

Jika itu orang Cina yang sangat miskin, jangan coba-coba untuk pamer!

Itu sangat mengerikan untuk dibaca …

Itu bahkan menyakiti mata dan bahasa mengerikan seperti itu seperti melakukan dosa …

“’hadiah yang akan menjadi yang paling terhormat, paling menggoda, dan paling sesuai dengan kebijaksanaan dan kemuliaanmu’, apa-apaan ini?”

Kata ‘Terhormat’ tidak apa-apa, tapi ada apa dengan bagian ‘yang paling menggoda’?

Omong kosong apa yang dipikirkan si bajingan ini?

Semakin Xiao Tao memikirkannya, semakin dia menjadi khawatir, “Xi-jie, kau tidak tahu ini, tetapi semua orang menunggu untuk melihatmu mempermalukan dirimu sendiri! Aku bahkan mendengar bahwa untuk peluncuran besok malam, Su Yan sedang mempersiapkan untuk memberi Ning Xueluo kejutan besar. Sangat mungkin dia akan melamar!

Kau … pengagummu yang tidak dikenal juga mengatakan bahwa dia ingin menyiapkan kejutan besar untukmu … Dengan proposal sebagai perbandingan, kau akan sangat malu! Xi-jie, untuk makan malam perayaan besok, tolong jangan biarkan dia muncul. Tempat itu akan dipenuhi dengan media. Atau yang lain … atau kau akan benar-benar dipermalukan …”

“Haha …” Ning Xi tertawa getir dan menghela nafas.

Kau pikir aku menginginkan ini terjadi? Dia berpikir dalam hati. Bahkan jika aku menghendaki itu tidak terjadi, kekuatan apa yang aku miliki?

Ning Xi mengepalkan surat di tangannya dan tampak muram. Sepertinya dia tidak akan bisa mengelak dari ronde ini. Saat ini, dia hanya bisa menghibur dirinya sendiri bahwa dia lebih suka bajingan itu menyiksanya daripada membiarkan bajingan itu bertengkar dengan Lu Tingxiao …

…

Dalam sekejap mata, itu adalah hari perayaan makan malam.

Adegan terakhir Ning Xi kemarin menghabiskan begitu banyak energinya sehingga dia masih belum pulih. Dia tampak lesu.

Dia biasanya saat memerankan sebuah karakter dia bisa bisa kembali ke dirinya sendiri secepat mungkin setelah syuting. Namun, dengan situasi seperti kemarin, dia membenamkan dirinya sepenuhnya ke dalam adegan tanpa keberatan. Untuk melepaskan diri dari karakter itu lagi akan membutuhkan waktu.

Sederhananya, Ning Xi saat ini masih setengah dari jiwa Meng Changge.