Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 1848

Di samping, Xu Tao samar-samar mendengar percakapan mereka dan hampir menyemburkan darah!

Sialan! Chen Mian ini … dia benar-benar tidak memiliki integritas! Cara dia mengubah nadanya barusan …

Ning Xi tidak menyangka Chen Mian akan berubah pikiran begitu cepat juga. Dia melihat ponselnya dan mulutnya bergerak-gerak.

“Ning Xi, kau sendiri yang bilang begitu. Kau bilang kau akan memberi kompensasi padaku dengan film lain, jadi aku mem-booking-mu sebelumnya untuk pemeran utama wanita film berikutnya. Jika pemeran utama wanita tidak mau, maka aku bisa menjadwalkanmu untuk menjadi pemeran utama pria juga! Kau tidak bisa menarik kembali kata-katamu!” Chen Mian telah berpura-pura menjadi sengsara sebelumnya, namun sekarang nadanya terdengar seperti dia menantikan filmnya akan hancur.

Ning Xi tidak bisa menahan tawa. “Oke! Kapan aku pernah mengingkari janjiku padamu?”

“Hahaha … Bagus! Kalau begitu, aku akan mengklarifikasinya sekarang! Kau tunggu saja!” Chen Mian menjawab dengan riang.

Di samping, Xu Tao tercengang, menyaksikan ini dari awal hingga akhir. Dia tidak siap sama sekali. “Uhh … Ini telah diselesaikan kalau begitu …?”

Luar biasa, ratuku!

“Tsk, tapi kau benar-benar membiarkan pria Chen Mian itu memanfaatkanmu! Film pertama setelah kau kembali dari pensiun? Man, kau membiarkan dia mem-booking-mu begitu saja! Biar kuberitahu. Setelah Chen Mian selesai syuting ‘Dream Chaser’ denganmu, meskipun dua film lain yang dia rekam setelah itu cukup bagus, mereka masih tidak bisa dibandingkan dengan ‘Dream Chaser’.

“Mungkin karena orang-orang terus mengatakan bahwa dia tidak bisa melampaui ‘Dream Chaser’, dia menjadi sangat mudah tersinggung. Dia benar-benar mengambil risiko karena putus asa dan meminta Han Zixuan untuk merekam film yang dia tahu akan dilarang di dalam negeri. Dia ingin mengantongi penghargaan internasional.” Xu Tao tidak bisa tidak memarahi pria itu.

…

Pada saat yang sama, Pusat Pameran Internasional sudah sepi.

Wang Haojun, Zheng Anru, Han Zixuan, dan semua investor terlihat di belakang panggung. Suasananya muram.

Pada saat itu, orang yang merasa paling canggung di sana, selain Han Zixuan, adalah Wakil CEO Starlight Entertainment, Ning Xueluo, yang datang dengan pakaian terbaiknya.

Malam ini seharusnya menjadi kesempatan yang direncanakan bahwa dia telah menunggu lama untuk ini terjadi. Dia secara khusus memutuskan untuk tampil terakhir dan ingin mengambil kesempatan untuk menyingkirkan masa lalunya. Bahkan gagasan mengundang pemeran asli sebagai tamu adalah idenya untuk memanfaatkan peluang.

Namun, siapa yang menyangka bahwa Ning Xi yang telah menghilang begitu lama akan menjadi seperti bom waktu? Dia muncul tanpa peringatan dan meledak di dunianya dengan ledakan keras.

Insiden saat itu awalnya dilupakan dengan pensiunnya Ning Xi. Dengan kesuksesan karirnya, dia bahkan secara bertahap mulai mengambil rute sebagai dewi yang memberi semangat. Dia tidak lagi dikecam karena identitasnya sebagai putri angkat. Sebaliknya, dia telah menerima simpati dan pengertian dari beberapa orang di masyarakat.

Namun, begitu Ning Xi muncul dalam pandangan semua orang, semua hal yang mempermalukannya, yang paling dia benci, dan bahwa dia tidak ingin orang-orang yang mengetahui tentangnya telah sepenuhnya muncul lagi.

Selama Ning Xi ada, semua orang akan ingat dengan jelas bahwa Ning Xi adalah ahli waris yang sebenarnya sementara dia hanyalah pemalsu yang menuai di tempat yang tidak dia tabur.

Bahkan jika dia sudah memiliki segalanya hari ini, dia tidak bisa menyingkirkan bayangan terkutuk ini padanya …

“Ketika pihak Golden Age menyetujuinya, mengapa kalian tidak memeriksanya dengan benar?” Seanggun Ning Xueluo, dia gelisah saat darahnya mendidih.

“Aku bertanya padamu! Kenapa kau tidak memeriksanya dengan benar?!” Wang Haojun menegur dengan marah.

Direktur HUMAS yang dipaksa menjadi kambing hitam itu tampak sedih. “Aku telah bertanya dengan jelas. Mereka dengan percaya diri mengatakan bahwa mereka pasti akan memberi kami penjelasan yang tepat. Bagaimana aku bisa tahu bahwa Golden Age akan berbuat seperti ini? Aku tidak akan pernah berpikir dalam hidupku bahwa Ning Xi akan muncul …”

Golden Age adalah sampah yang sudah berjuang di depan pintu kematian. Lupakan tentang manajemen yang lebih tinggi ini, sebenarnya, semua orang juga tidak memperhatikan Golden Age, itulah sebabnya mereka menurunkan kewaspadaan mereka dan bagaimana kekacauan besar bisa terjadi.

Direktur HUMAS melanjutkan, “Sebenarnya, dari cara Ning Xi menjawab para wartawan itu, mereka telah … dengan jelas merencanakan … untuk dengan sengaja datang dan mengacaukan segalanya …”