Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 1666
- Home
- Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia]
- Chapter 1666 - Semua Hal Baik Pasti Ada Akhirnya
Little Treasure dengan menurut berjalan dan berkata pelan. “Bibi, ini hadiah yang aku persiapkan untukmu!”
Pria kecil itu memberikan sebuah hadiah perpisahan, sebuah gambar Ning Tianxin yang ia buat berdasarkan foto yang dikirimkan ibunya lengkap dengan sebuah bingkai agar bibinya bisa menggantungnya.
Selain menggambar ibunya, pria kecil ini jarang menggambar potret. Jadi itu artinya ia benar-benar menyukai bibinya ini. Ning Tianxin menyentuhnya dengan bangga dan dia melihat ke arah pria kecil di hadapannya. Ia turun dan memeluknya pelan.
“Terima kasih, terima kasih, Little Treasure! Aku benar-benar menyukainya!”
Ning Tianxin dengan cepat melepaskannya ketika matanya mulai berkaca-kaca.
“Xiao Xi, aku berangkat dulu. Kalian pulanglah!”
“Mmm, jaga diri!”
—
Setelah mengantar Ning Tianxin, Ning Xi sedikit muram. Little Treasure yang melihat ibunya seperti ini langsung menghiburnya.
“Ibu, jangan sedih. Semua hal baik pasti ada akhirnya. Bahkan menurut Little Treasure, Bibi akan punya kehidupan yang baru dan lebih baik!”
Ning Xi melihat ke arah putra tersayangnya dan tertawa hingga mengeluarkan air mata.
“Mmm, Little Treasure, kau benar sekali!”
Qin Mufeng sudah lama mengakui keinginannya terhadap Ning Tianxin ke Ning Xi, jadi Ning Xi sudah tahu ia punya motif lain. Apakah mereka akan menjadi sebuah pasangan masih menjadi misteri. Jika iya, Qin Mufeng sebenarnya adalah orang yang dapat diandalkan.
Jauh disana, pesawat berderu dan naik ke langit, semakin menjauh hingga tidak terlihat lagi…
Ning Xi mengupload sebuah pesan ke moments.
“Semua hal baik pasti ada akhirnya, sayangku. Aku harap kau akan punya awal baru yang lebih baik!”
—
Di sebuah villa mewah di Imperial
Sebuah pernikahan yang meriah sedang terjadi. Sekelompok orang sedang bermain-main dan bercanda, atmosfirnya benar-benar antusias.
“Dilarang masuk, dilarang! Mana angpaomu?”
“Berikan dulu angpaonya!”
“Tidak, tidak, itu tidak cukup! Push-up seratus kali dulu!”
“Whoa, apa kalian sedang pura-pura bodoh?! Bagaimana kalian bisa buat sepuluh orang melakukan seorang sepuluh?!”
—
Mo Lingtian mengikuti pengantin pria dan sudah membaur dengan kerumunan. Dari waktu ke waktu, dia memberikan ide-ide jahat. Setelah disiksa hampir setengah hari, akhirnya ia membantu temannya masuk ke kamar pengantin wanita.
Zhuo Haoran salah satu yang luntang lantung di kelompok mereka. Biasanya dia akan mondar mondar di kota dan berjudi. Sekarang ketika ia melihat istrinya, ia akan tersenyum bagai orang bodoh. Sekarang ia sedang membantu gadis itu memakai sepatunya dengan ceroboh.
Mo Lingtian bersandar ke dinding, menikmati pandangan di hadapannya. Jelas sangat meriah hari ini, namun entah kenapa hatinya terasa kosong.
Teleponnya berdering terus. Dia membuka moments dan melihat-lihat. Semuanya dari teman-teman yang menyelamati Zhuo Haoran dan ia memberikan beberapa likes. Sambil ia terus melihat turun, ekspresi Mo Lingtian berubah kaku.
Female Monster: “Semua hal baik pasti ada akhirnya, sayangku. Aku harap kau akan punya awal baru yang lebih baik!”
Female Monster adalah julukan darinya untuk Ningxi.
Ketika ia melihat kalimatnya dan gambarnya, sebuah gambar di bingkai. Gambar di bingkai sebuah potret yang warna warni, namun seseorang dapat mengenalinya sebagai Ning Tianxin…
—
- Home
- Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia]
- Chapter 1666 - Semua Hal Baik Pasti Ada Akhirnya