Centinni
  • Home
  • ABOUT US
  • CONTACT US
  • All Manga
Advanced
Sign in Sign up
  • Home
  • ABOUT US
  • CONTACT US
  • All Manga
Sign in Sign up
Prev
Next

Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 1611

  1. Home
  2. Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia]
  3. Chapter 1611 - Aku Tergila-gila Padamu
Prev
Next

Sutradara Martin sudah cukup mengetahui budaya China. Dia dapat mengenali metode penyajian teh Ning Xi cukup professional. 

Adegan itu sebenarnya merupakan sebuah adegan biasa, namun gerakan penyajian teh Ning Xi membawa nuansa artistik dan klasik dan menunjukkan juga pertemuan budaya Timur dan Barat. Ini yang diharapkan Martin!

Walaupun adegannya sudah berjalan melewati batas waktu, Martin tidak menyerukan ‘cut’. Ia menyuruh cameraman terus lanjut dan tidak memotong adegan apapun. 

“Xi, kau benar benar bagus!”

Sutradara Martin menghampiri dan memeluk Ning Xi setelah adegan selesai, pujiannya kali ini terdengar lebih tulus. 

“Apa kau pernah belajar membuat teh sebelumnya?”

Ning Xi merasa bangga karena telah diakui sutradara internasional seperti Martin. 

“Sedikit, namun aku bukan ahlinya. Itu hanya cukup untuk di kamera saja, menurutku.”

“Tidak sama sekali! Menurutku kau lebih bagus daripada banyak professional lainnya! Kau sangat ahli!”

Sutradara Martin melihat ke arah Ning Xi dengan beberapa pikiran terbersit di benaknya. Dia hanya menginginkan seorang aktris China untuk meningkatkan penjualan awalnya, namun ia tidak menyangka gadis ini akan semenakjubkan itu. 

Apa tiga menit terlalu sedikit untuknya?

—

Ning Xi hanya punya dua adegan. Jika berjalan lancar, dia bisa selesai besok. 

Adegan berikutnya adalah adegan pertarungan dia dan Orlando. Sutradara sudah meminta pengarah bela diri professional untuk mengkoreografikan pertarungannya. 

Orlando sepertinya sudah pernah berlatih dengan pengarah bela diri sebelumnya dan dia pun nampak sudah biasa dengan gerakannya. Tentu saja, Ning Xi juga mampu mempelajarinya dengan cepat. 

Ketika Ning Xi dan Orlando berlatih, mereka mulai dengan gerakan yang pelan, namun perlahan semakin cepat ketika mereka sudah semakin familiar dengan gerakannya. 

Sikap Orlando juga berubah ketika ia melihatnya dengan kostumnya. Dia begitu lembut dan sabar kepadanya seakan ia takut untuk menyakitinya. 

Ning Xi sedikit jijik dengan sikap memanjakannya itu. Dia sudah sangat berpengalaman, jadi tentu saja ia tahu apa niat sebenarnya Orlando. 

Apa dia sedang ….. menggodanya?

Rumor rumor mengatakan bahwa dia menyukai gadis Asia. Hmmm, sepertinya itu benar. 

Namun, Orlando cukup sopan. Ketika dia nampak sedang menggodanya untuk kepentingan akting, dia tidak menggunakan bahasa yang tidak sopan ataupun melakukan sesuatu yang berlebihan. 

“Baik semuanya di posisi! Kita akan memulai adegan berikutnya!”, kata Sutradara Martin pada semua orang. 

Orlando lalu bicara kepada Ning Xi dengan penuh kasih sayang, “Jangan khawatir. Kita bisa memperlambat temponya nanti, jadi kau tidak perlu khawatir tidak bisa mengikuti…”

“Terima kasih, Senior Orlando!”, jawab Ning Xi. 

Orlando tersenyum karena keinginannya melindungi Ning Xi terpenuhi. 

“Action!”

Syuting dimulai. 

Orlando berhadapan dengan Ning Xi di hutan. 

Adegan tersebut menggambarkan Orlando mencuri peta harta karun dan Ning Xi menghentikannya. 

Detik ketika sutradara mengetukkan clapboard, wanita cantik yang nampak lembut itu langsung berbeda. Dia menyerang Orlando dengan tendangan kuat. 

Bagian dalam putih qipaonya terhempas dengan gerakan lincarnya. 

Ketika mereka berlatih, mereka baru saja membiasakan diri dengan gerakannya. Orlando menggunakan take pertama ini sebagai latihan juga, sehingga ia tidak menyangka akan terjadi perubahan drastis ketika syuting dimulai. Ning Xi seperti mesin pembunuh berjalan. 

Tanpa menunggu reaksinya, dia menyerang Orlando dengan semakin buas, tidak ada tanda-tanda kelembutan sebelumnya. Bahkan, ia tampak menyeramkan. 

Akhirnya, ia menginjak Orlando, mengambil peta harta karun kembali sambil melihat ke arahnya dengan dingin. 

Orlando terbaring di antara dedaunan kering, mengamati ekspresi menyeramkan gadis itu. Dia bergumam,” Oh baby, aku tergila-gila denganmu!”

Ning Xi kehilangan kata-kata. 

Dialog itu tidak ada!

Pria ini tidak suka gadis Asia. Dia seorang masokis!

—

4.6 311 votes
Article Rating
  1. Home
  2. Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia]
  3. Chapter 1611 - Aku Tergila-gila Padamu