Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia] - Chapter 1606
- Home
- Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia]
- Chapter 1606 - Disebabkan Olehnya
Jadi begitu ceritanya…
Dengan Ning Xueluo yang keluar dari industri entertainment dan dirinya yang mendapat Golden Film Awards berada di waktu yang pas. Ditambah imejnya yang cocok, kepopuleran dan kondisi yang sesuai, dia mendapat peran itu.
“Oke Kak Zhizhi. Jadi aku akan bergabung dengan kru lusa bukan?”
Sebelumnya, Ning Xi sudah memahami perannya. Seorang wanita Timur yang misterius dengan kemampuan bela diri yang sangat bagus dan selalu terlihat cool. Bukanlah peran yang sulit bagi dirinya yang mempunyai latar belakang sebagai stuntwoman.
Sekarang, pasar film China sedang berkembang. Bahkan Hollywood tidak bisa mengabaikannya. Demi menarik penjualan tiket, banyak film Hollywood menggunakan metode ini. Mereka akan memberikan seorang bintang China yang populer sebuah peran pendukung, dan ketika film itu di promosikan di China, mereka akan menggunakan hal itu untuk menunjang ketertarikan terhadap film tersebut.
Padahal, di kenyataanya, ketika film itu ditayangkan di bioskop, sang artis China hanya akan muncul untuk beberapa menit atau bahkan beberapa detik. Bahkan dialog mereka hanya terbatas satu atau dua kalimat.
Sebelumnya ketika ia melakukan magangnya di Hollywood, terdapat perbedaan jelas akan perlakukan orang China dan orang berkulit putih.
Walaupun kejam, tidak ada yang dapat dilakukan. Begitulah keadaannya.
Di ujung telepon, Ling Zhizhi membalas,” Ya masuklah ke set ketika lusa. Karena post-produksi ‘Nine Realms’ sudah selesai dan akan masuk periode promosi, aku harus bersiap-siap. Aku tidak bisa menemanimu kesana. Nanti aku akan minta Xiao Tao untuk datang ke set denganmu.”
“Baik, tidak masalah.”, setelah Ning Xi selesai berbicara dengan Ling Zhizhi, dia mematikan teleponnya.
Walaupun dia baru saja diberikan sebuah berita bagus, kekalahannya hari ini tetap membuat Ning Xi sedikit menyesal.
—
Tengah malam, Peachwood
Di pintu, seseorang memasukkan password dan sistem keamanan mengijinkannya masuk dengan sebuah suara ‘beep’.
Lu Tingxiao baru saja masuk ke ruang utama ketika ia melihat lampu di ruang utama masih dinyalakan. Gadis itu mengenakan baju tidur dan bersandar di sofa, tertidur pulas. Tangannya menggenggam sebuah naskah yang dipenuhi dengan catatan.
Lu Tingxiao mengerutkan dahi sambil berjalan dan menarik naskah itu dengan pelan dari tangan Ning Xi. Dia akan meletakkan naskah itu di meja, namun ia melihat isi naskah itu dan tercengang.
Adegan 37: Kehilangan Putra di Sebuah Malam Penuh Hujan
Bab ini jelas sudah begitu banyak kali dibaca. Pinggirannya mulai lusuh dan terlipat,
“Mmm… Lu Tingxiao?”
“Hmm?”
“Kenapa kau disini begitu larut?”
Lu Tingxiao tidak menjawab. Ia membungkuk dan mengangkat gadis itu dari sofa, lalu berjalan ke arah kamar tidur. “Kenapa kau tidak tidur di kamarmu?”
Tentu saja karena Lu Tingxiao mengkhawatirkannya. Lu Jingli sudah memberitahukan kalau audisinya sepertinya tidak berjalan lancar.
“Aku ketiduran.”, kata Ning Xi sambil mengusap matanya.
Lu Tingxiao meletakkannya di tempat tidur, Ning Xi langsung berguling ke sisinya di tempat tidur, meninggalkan separuh ruang kosong di tempat tidur,
Lu Tingxiao membelai rambunya pelan dan membaringkan diri di sampingnya.
“Audisi hari ini tidak begitu bagus?”
Ning Xi mendesah.
“Sebenarnya baik-baik saja. Hanya saja terlalu banyak kandidat hebat, namun tidak apa-apa. Sebelum aku pergi, aku sudah tahu kalau persaingan kali ini akan ketat. Jika aku tidak berhasil kali ini, aku akan berusaha lebih keras lain kali!”
Suara gadis itu begitu santai seakan ia tidak peduli. Jika ia tidak tertidur mengenggam naskah itu, mungkin Lu Tingxiao akan percaya.
Lu Tingxiao melihat ke arah gadis itu dengan ragu-ragu, namun berkata, “Mmm, lain kali, kau punya kesempatan.”
Sebetulnya dari awal ia sudah tahu ketika Ning Xi memilih film ini, ia sudah khawatir. Sekarang sepertinya kekhawatirannya menjadi nyata.
Gadis yang paling ia cintai… Seluruh rasa sakitnya… Telah disebabkan olehnya…
—
- Home
- Full Marks Hidden Marriage: Pick Up a Son, Get a Free Husband [Bahasa Indonesia]
- Chapter 1606 - Disebabkan Olehnya