I'm Pregnant With Villain's Child [Bahasa Indonesia] - Chapter 57.1
Setelah keluar dari Perusahaan Lu, Shen weiyin diam, dan wajahnya pada keadaan yang sangat buruk. Agennya menyuruh Pengacara Nan untuk pulang terlebih dahulu. Sambil menyetir, dia menasehati, “weiyin, aku akan menunda semua pengumuman untuk dua hari kedepan, kau beristirahatlah dalam dua hari ini.”
Dengan Shen Weiyin berada pada keadaan ini, Xi Wenjun tidak berpikir bahwa dia bisa terus datang untuk bekerja.
Selanjutnya, dia juga bisa memperkirakan bahwa setelah hari ini, akan ada rumor daring mengenai keterikatan perasaan emosional antara Lu beichuan dan istrinya dan Shen Weiyin. Itu akan lebih mustahil bagi Shen Weiyin untuk tenang dan bekerja dengan benar.
Shen Weiyin memandang ke luar mobil dan mengabaikan kata-kata Xi Wenjun.
“Baiklah, jangan terlalu memikirkan ini. Ye Zhen dan Lu beichuan adalah pasangan. Itu tidak pantas bagimu untuk menyebarkan rumor dengan Lu Beichuan sekarang ini. Kau sedang melambung, memukul takhta ratu perfilman. Tidak akan baik untuk reputasimu jika gosip seperti itu keluar. Besok, ketika Perusahaan Lu membuat pengumuman klarifikasi, studio jug akan membuat pernyataan. Kau hanya harus meneruskannya untuk menunjukkan sikapmu.”
Shen Weiyin masih tetap memandang ke luar jendela dalam diam.
Xi Wenjun memukul setir mobil, adanya tidak senang, “Shen Weiyin, apakah kau mendengarku?”
Baru kemudian Shen Weiyin memalingkan kepalanya. “Aku mendengarnya.”
“Juga, jangan pikirkan Lu Beichuan di masa depan. Kau seharusnya bisa mengetahuinya dari dikapnya hari ini. Jika dia memiliki sedikit saja rasa untukmu, dia tidak akan pernah membiarkan istrinya menginjak-injakmu di depan publik dan mengecewakanmu. Jika dia melihat kasih sayang selama bertahun-tahun antara keluarga Shen dan keluarga Lu, dia bahkan tidak menemuimu hari ini.” Xi Wenjun menghela nafas dalam, dan terus membujuknya dengan pahit, “Weiyin, kau masih muda dan cantik. Ada banyak pria yang luar biasa yang mengejarmu. Kenapa kau harus menggantungkan dirimu kepada Lu beichuan, seorang pria yang menikah.”
Lampu merah di persimpangan depan menyala, dan Xi Wenjun menghentikan mobil perlahan.
“Weiyin, kau berada pada tahap yang krusial dalam karirmu. Gelar Ratu Perfilman ada di ujung jarimu. Aku sudah memilih naskah untukmu meraih gelar Ratu Perfilman. Selama kau berakting, Ratu Perfilman tahu depan pasti akan menjadi milikmu. Sekarang kau hidup dengan mewah, kenapa kau harus memilih pria yang busuk itu?”
Shen Weiyin bersandar di kursi. Matanya bosan ketika dia menatap jalur padat di depannya.
“Tapi dia adalah Lu Beichuan.”
“Jadi kenapa jika dia adalah Lu Beichuan…” Kata-kata Xi Wenjun selanjutnya tersedak di tenggorokannya tidak bisa keluar karena dia melihat Shen Weiyin menangis.
Ini pertama kalinya dia melihatnya menangis sejak ia menjadi manajer Shen Weiyin.
Aliran air mata menuruni pipinya, air mata terjatuh diam-diam.
“Weiyin, jangan seperti ini. Kau punya lebih dari datu lelaki dalam hidupmu.”
“Aku tidak senang.” Alis Shen Weiyin mengerut. Melalui mata linglunynya, ia seperti melihat masa lalunya. “Aku sudah tahu sejak kecil, bahwa hanya Lu Beichuanlah yang pantas untukku. Semua orang juga mengatakan bahwa dia dan aku diciptakan untuk satu sama lain. Semua orang berpikir kami adalah kekasih masa kecil, ketika kami tumbuh besar, kami pasti akan menjadi pasangan yang patut dikagumi. Semua guru dan teman di kampus berpikir bahwa tidak ada yang pantas untukku kecuali Lu Beichuan, dan tidak ada yang cukup baik untuk bersama dengan Lu Beichuan kecuali diriku. Kupikir Lu Beichuan juga menyukaiku. Tapi keluarga Lu sangatlah rumit, dan semua energinya harus difokuskan kepada karirnya. Jadi aku tidak menyalahkan dia krena tidak dingin atau hangat kepadaku. Tapi kenapa harus Ye Zhen, putri si penjilat itu?
Shen Weiyin memalinkan kepalanya untuk menatap Xi Wenjun dengan kebencian, “Itu tidak masalah jika si wanita lebih baik dari diriku. Tapi kenapa Ye Zhen, wanita itu! Apa yang bagus dengan Ye Zhen?”
Xi Wenjun tidak dapat berkata-kata.
Ada apa dengan baik dan buruk? Selalu ada alasan kenapa seseorang mencintai orang, atau mungkin alasannya seribu satu, tapi alasan ini adalah sisi yang tidak bisa dilihat oleh orang luar.
“Apa kau tahu, Xi Wenjun? Aku sangat menyesal, sangat.” Shen Weiyin menangis. Nadanya buruk dan penuh kebencian. Dia menunduk, tangannya menutupi wajahnya, air mata mengalir keluar melalui jari-jarinya. “Aku menyesal karena aku menahannya! Kenapa menjaga wajahmu! Kenapa menunggu pengakuan Lu Beichuan selama lebih dari dua puluh tahun? Jika aku mengaku kepadanya, mungkin semuanya tidak akan seperti hari ini! Mungkin hari ini aku adalah Nyonya Lu, dan tidak apapun untuk Ye Zhen!”
“Weiyin, kau tidak bisa selalu hidup di masa lalu. Lu Beichuana dalah penyesalanmu, tapi apa yang terjadi sudah terjadi. Kita harus menatap ke depan!”
“Menatap ke depan?” Dia menggelengkan kepalanya. “Tidak Wenjun, aku tidak mau. Aku benar-benar tidak mau! Lu Beichuan aslinya adalah milikku, aku hanya mengklaim ulang perasaanku. Apa yang terjadi sudah terjadi. Masih ada ruang untuk membalikkan hal-hal!”
Xie Wanjun terkejut. “Apa kau tahu apa yang kau pikirkan dan lakukan sekarang ini? Kau ikut campu dalam hubungan suami istri mereka, kau menjadi orang ketiga! Begitu media mendapatkan bukti-bukti, karirmu akan hancur!”
“Jadi, Wenjun,” Dia menatap Xi Wenjun dengan semangat, seakan dia sudah menetapkan harapannya kepadanya. “Kau akan membantuku! Kau harus membantuku! Jika kau tidak membantuku, seluruh hidupku akan hancur!”
Lampu merah di persimpangan jalan berubah hijau. Mobil di depannya mulai maju dengan perlahan, dan mobil di belakangnya mulai mengklakson dengan tidak sabar kepadanya.
Wenjun mengendarai mobil itu ke depan. Merasakan tatapan Shen Weiyin sepanjang waktu, dia mencengkeram setir mobil dengan genggaman kematian.
Hal sepert ini tidak hanya menyangkut masa depan Shen Weiyin, tapi itu sendiri juga bukan hal yang bermoral. Berapa banyak aktris simpanan yang telah dihancurkan di industri hiburan setelah namanya di robek sangat jelas bagi Xi Wenjun. Tapi pada akhirnya, Shen Weiyin ada bintang film di bawah asuhannya. Bukan hanya ia tidak perlu repot mencari sumber daya dan kontak selama bertahun-tahun ini, bahkan ada lebih sedikit hal yang membuatnya khawatir dalam hidupnya. Dia sudah terlalu banyak diuntungkan oleh Shen Weiyin selama bertahun-tahun ini. Dia tidak bisa menolak permitaan Shen Weiyin sama sekali.
“Aku bisa mencoba untuk membantumu, tapi aku tidak berjanji…”
Shen Weiyin senang. “Tidak apa-apa. selama kau mau membantuku, aku hanya akan mencobanya.”
Xi Wenjun menghela nafas dalam. “Baiklah, kalau begitu mari kita coba.”
Hanya saja, tangan Xi Wenjun penuh dengan keringat, dan hatinya tidak sedikitpun kuat. Dia samar-samar merasa bahwa akan lebih baik jika dia tidak setuju dengan permitaan Shen Weiyin. Tapi sekarang, dia sama sekali tidak bisa menemukan jalan keluar.
Setelah kembali ke studio, Xi Wenjun meminta karyawan Perencanaan untuk membuat pernyataan serius, kemudian meminta seluruh pekerja lainnya untuk mengawasi semua pergerakan Lu Beichuan dan semua gosip yang berhubungan dengan Shen Weiyin.
Dia memiliki firasat buruk bahwa karena Lu Beichuan mengetahui masalah ini, dirinya tidak akan membiarkan masalah ini terus melebar dan akan mengambil tindakan dalam waktu singkat.
T/N : Wahai para pembaca, jangan tertipu dengan air mata buaya si nenek sihir. Orang jahat mau gimana juga jahat mulu mikirnya
*Mampir juga di discord kami untuk berdiskusi langsung dengan para penerjemah dan teman-teman pembaca lainnya.
Tautan discord : https://discord.gg/qHkcfMc
*Beri semangat untuk penerjemah kesayangan atau buku kesukaan kalian melalui go pay. Tautan ada di halaman depan. Setiap Rp 10.000 kalian akan mendapatkan satu chapter. Jangan lupa tulis untuk siapa dan buku apa😇
Donasi pada kami dengan Gojek!
